INTERNATIONAL SEMINAR ON QUR’ANIC STUDIES INSTITUT PTIQ JAKARTA

Ushuluddin PTIQ, 3 Juni 2021: Dalam rangka milad yang ke-50 tahun, Institut PTIQ Jakarta menggelar Seminar Internasional dengan tema “International Seminar on Qur’anic Studies” dengan menghadirkan tokoh-tokoh besar baik dari dalam maupun luar negeri. Seminar yang berlangsung selama dua hari yakni tanggal 1 dan 2 Juni 2021 ini dibuka langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia; Prof. Dr. (H.C.) KH. Ma’ruf Amin sebagai keynote speaker. Pada seminar utama ini; Senin 1 Juni 2021, hadir sebagai pembicara adalah Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA., Prof. Dr.Quraish Shihab, MA. dan Dr. Phil. Sahiron, MA., dengan topik bahasan “Al-Qur’an dan Metodologi dalam Penafsiran”. Selanjutnya pada hari kedua; Rabu 2 Juni 2021, tiga Narasumber hadir membahas “Al-Qur’an wa al-Wasathiyah (Al-Qur’an dan Moderasi Beragama)”.  Mereka adalah Prof. Dr. dr. Syekh Yusri Rusydi Jabr (Ulama dari Mesir), Prof. Dr. Amany Lubis, MA. (Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Indonesia), Prof. Dr. Syekh Taufiq Ramadhan al-Buthy (Ulama asal Suriah).  

Selain seminar Internasional di atas, Institut PTIQ Jakarta juga mengadakan diskusi panel dengan memberikan kesempatan kepada seluruh penulis, peneliti baik para dosen, praktisi, mahasiswa dan sebagainya baik dari dalam maupun luar negeri untuk ikut andil dalam menyumbangkan ide-ide pemikirannya seputar tema al-Qur’an seperti Integrasi al-Qur’an dan Sains, Mukjizat al-Qur’an dan Ulumul Qur’an. Dalam diskusi ini, terdapat 30 narasumber dan 5 di antaranya adalah para dosen dan mahasiswa Fakultas Ushuluddin Institut PTIQ Jakarta. Mereka adalah Ustadz Andi Rahman, MA (Dekan Fakultas Ushuluddin) yang menyampaikan makalahnya berjudul “Qofiyah dalam al-Qur’an,  Lukman Hakim, MA yang mempresentasikan makalahnya berjudul “Historiografi dalam Tafsir al-Qur’an”, Dr. Ahmad Ubaydi Hasbillah, MA. yang membahas Maqasid ayat al-Jihad ‘ala Dhau’ al-Tafsir al-Maudhu’I wa Wasa’ili Ihya’iha fi Diyar al-harb wa al-Salam”,Farit Afrizal, MA dengan judul makalah “Menyoal Konsep Murtad”. Sementera itu, dari mahasiswa, saudara M. Akmal Mujaddid, mahasiswa semester 6 yang saat ini menjabat sebagai ketua Hima Iqtaf (Himpunan Mahasiswa Ilmu al-Qur’an dan Tafsir) prodi IAT Fakultas Ushuluddin menyampaikan makalahnya berjudul “Langgam Jawa Sebagai Naghamul Qur’an A’jami (Kajian Ulumul Qur’an).

            Selamat Milad Institut PTIQ Jakarta yang ke-50. Mudah-mudahan di usianya yang semakin matang, Institut PTIQ Jakarta semakin jaya dan berkibar membumikan al-Qur’an secara global baik di Indonesia maupun dunia yang unggul baik dalam metodologi penafsiran, integrasi al-Qur’an dan sains dan Ulumul Qur’an. (LH)   

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these

Omgomg Сайт Площадка