Institut PTIQ Jakarta, Menjadi Tuan Rumah Peluncuran Buku Sanad Qur’an dan Tafsir di Nusantara!

Ushuluddin PTIQ: Sabtu, 05/03/2022. HIMA-IQTAF PTIQ sukses berkolaborasi dengan Islam Nusantara Center (INC), dalam acara peluncuran buku “Sanad Qur’an dan Tafsir di Nusantara: Jalur, Lajur dan Titik Temunya” yang bertempat di aula PTIQ Jakarta.

Buku karangan Zainul Milal Bizawie, atau yang akrab disapa Gus Milal ini, mendapat sambutan baik dari para tokoh dan pakar al-Qur’an di Indonesia. Mengingat sanad adalah unsur yang sangat penting dalam pembelajaran, khususnya al-Qur’an.

Seperti yang disampaikan oleh Dr. KH. Husnul Hakim, IMZI, MA., dosen PTIQ sekaligus anggota tim lajnah pentashih al-Qur’an itu, dalam testimoninya mengutip pendapat Imam as-Sya’rowi, bahwa seseorang tidak berhak melafalkan satu huruf dari al-Qur’an, sebelum ia pernah memperdengarkan dihadapan guru al-Qur’an, atau mendengar bacaan dari guru al-Qur’an.

Pendapat ini memang sedikit menuai perdebatan, tapi menurutnya, ini sebab kehati-hatian beliau, supaya seseorang tidak sembarangan dalam belajar al-Qur’an, apalagi dalam hal pemahaman terhadap kandungannya. Hal ini juga didasarkan pada QS. Al-Qiyamah (75): 18

فَإِذَا قَرَأْنَٰهُ فَٱتَّبِعْ قُرْءَانَهُ

“Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu.”

Hal senada juga disampaikan oleh Dekan Fakultas Ushuluddin PTIQ Jakarta, Dr. Andi Rahman, MA., bahwa sanad itu bukanlah sekedar nama-nama, tapi pengakuan bahwa kita punya guru yang benar-benar guru, tidak asal-asalan.

“Buku seperti ini sangatlah penting, sehingga kita punya catatan yang bisa disampaikan ke orang-orang, bahwa ilmu kita bisa dipertanggung jawabkan dan sampai ke Rasulullah,” pungkasnya.

KH. Syaifullah Ma’shum, selaku ketua JQH NU Nasional, sangat bersyukur adanya penerbitan buku ini, dan mengucapkan selamat kepada Gus Milal atas capaiannya tersebut.

“Saya sebagai ketua JQH, dan kami (JQH NU) akan terus mensupport ikhtiar akademis seperti ini, karena kami sadar masih minim sekali pembahasan mengenai sanad ke al-Qur’an di tanah air. Kami sangat bersyukur, dan kami ucapkan selamat kepada Gus Milal,” tuturnya.

Diakhir sesi, Gus Milal menyampaikan sambutannya. Ia menerangkan bahwa penulisan buku ini berangkat dari keresahan dari fenomena yg selama ini sering muncul, seperti banyaknya rumah tahfidz dan semakin banyak orang yg menjadi rujukan, namun tidak punya sambungan (sanad) keilmuan yang jelas. Banyak orang hafal qur’an namun suka melakukan tindakan terorisme dan banyak juga penghafal al-Qur’an, namun dalam prilakunya sangat menodai tata krama bermasyarakat.

“Ini merupakan sesuatu hal yang sangat memprihatinkan, apabila orang ahli tafsir namun jauh jaraknya dengan tujuan al-Qur’an, ini membahayakan bagi masyarakat, karena orang akan melihat atau mendengarkan seorang penceramah yang ber-background al-Qur’an, namun ia memberikan tafsiran-tafsiran yang tak bersanad,” lanjutnya.

Beberapa tokoh lain juga memberikan testimoninya, seperti Dr. Muhammad Ulinnuha, MA. (Dekan Fak. Ushuluddin dan Dakwah IIQ Jakarta), Ibu Lubna Amir (Kepala Subdit Publikasi Dakwah dan Hari Besar Islam Kementerian Agama RI), Ibu Dr. Lilik Umi kaltsum, MA. (KAPRODI IAT UIN Jakarta), Dr. Hasani Ahmad said (Anggota Dewan PSQ), Farid F. Saenong (Peneliti JD Stout research centre di Victoria University of Wellington), Dr. M. Shofin Sugito, MA. (Direktur Darus-sunnah), yang masing-masing diberikan cindera mata oleh penulis, berupa buku karangannya.

Acara yang diawali dengan pembukaan MC, oleh Irza Tsaquf Ali (6), kemudian pembacaan ayat suci al-Qur’an, oleh A. Dasuki (4) dan Siti Nadiyatus Syarifah (6), dan dilanjut menyanyikan lagu Indonesia raya dan syubbanul wathon, sambutan-sambutan, dan testimoni tokoh-tokoh al-Qur’an ini, dihadiri secara langsung oleh 70 orang, dan ditayangkan di channel youtube INC TV, TVNU Tangsel, dan TVNU. Kegiatan ini, dimulai pukul 10:15 s/d 13:45 WIB. Yang diakhiri dengan sesi foto bersama. (Badruz Zaman)

Bapak Dekan Fakultas Ushuluddin, Dr. Andi Rahman MA., sedang memberikan sambutan dalam acara launching buku Sanad Qur’an dan Tafsir di Nusantara”.
para hadirin sedang mengikuti acara launching buku

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these

Omgomg Сайт Площадка