PROFIL LULUSAN
Profil utama lulusan program studi Ilmu Al-Quran dan Tafsir fakultas Ushuluddin Institut PTIQ adalah sarjana yang berakhlak mulia, mampu membaca Al-Quran dengan “belain” (benar, lancar, dan indah), memiliki hafalan Al-Quran, sebagai mufassir pemula yang mampu menerjemahkan dan menafsirkan ayat-ayat Al-Quran, berwawasan luas, serta bersikap moderat dan toleran.
Kurikulum program studi Ilmu Al-Quran dan Tafsir fakultas Ushuluddin Institut PTIQ dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu: Mata kuliah umum yang merupakan penciri nasional dan Institut, mata kuliah utama yang merupakan penciri Fakultas, dan mata kuliah keahlian yang merupakan penciri Program Studi.
A. Capaian Pembelajaran (Learning Outcomes) Mata Kuliah Umum
Setiap lulusan Institut PTIQ wajib memiliki kompetensi sebagai berikut:
- Memiliki pengetahuan dan wawasan tentang ideologi negara, kewarganegaraan, patriotisme, keindonesiaan, dan keislaman yang rahmatan lil ‘alamin.
- Memahami cara berpikir yang metodologis, serta mampu menyampaikan gagasan dengan runtut dan logis.
- Mampu berkomunikasi dengan bahasa lisan dan tulisan sesuai kaedah kebahasaan yang baik dan benar.
- Mengetahui ilmu dasar ke-Ushuluddin-an, yaitu Al-Quran dan hadis.
- Mampu membaca Al-Quran dengan “belain” (benar, lancar dan indah).
- Memiliki hafalan Al-Quran
- Mampu menghasilkan karya ilmiah yang memberikan solusi bagi problematika masyarakat.
- Memiliki semangat untuk mengabdi kepada masyarakat.
B. Capaian Pembelajaran (Learning Outcomes) Mata Kuliah Utama
Setiap lulusan fakultas Ushuluddin wajib memiliki kompetensi sebagai berikut:
- Memiliki pemahaman akidah yang benar sesuai dogma Ahlussunnah wal jamaah.
- Berakhlak mulia dan tidak menyelewengkan imu pengetahuan dan Agama untuk kepentingan duniawi.
- Mengetahui sejarah dan peradaban umat Islam.
- Memiliki wawasan yang luas terkait penafsiran Al-Quran, baik yang klasik maupun yang modern/kontemporer.
- Mengetahui ilmu-ilmu yang dibutuhkan untuk menafsirkan ayat-ayat Al-Quran.
- Mampu menerjemahkan dan menafsirkan ayat-ayat Al-Quran.
- Mengetahui diskursus yang berkembang di kalangan orientalis terkait Al-Quran dan mampu memberikan jawaban atas tuduhan-tuduhan keliru seputar Al-Quran.
- Mampu mengajarkan Al-Quran dan hadis kepada orang lain baik dalam lembaga pendidikan formal maupun non formal.
- Memiliki semangat dan kemampuan untuk membumikan ajaran-ajaran Al-Quran dan hadis di tengah masyarakat.
- Unggul dalam kompetisi yang terkait Al-Quran.
- Taat beribadah.
- Mampu menghasilkan karya ilmiah yang baik, relevan, solutif, dan terbebas dari plagiasi.
C. Capaian Pembelajaran (Learning Outcomes) Mata Kuliah Keahlian
Setiap lulusan program studi Ilmu Al-Quran dan Tafsir wajib memiliki kompetensi sebagai berikut:
- Mengatahui ragam Qiroat Al-Quran.
- Mampu menyajikan penafsiran Al-Quran secara tahilili.
- Mampu menyajikan penafsiran Al-Quran secara mawdhui (tematik)
- Mengetahui wawasan tentang tafsir-tafsir klasik
- Mampu mengintegrasikan tafsir Al-Quran dengan keimuan lain (sains).
- Mampu menafsirkan Al-Quran secara tekstual dan kontekstual.
- Mengetahui sejarah dan perkembangan mushaf Al-Quran.
- Mengetahui sejarah dan perkembangan tafsir di nusantara (Indonesia).
- Mampu mengungkap nilai substansif (maqashid) dari ayat-ayat Al-Quran.
- Mengetahui metode-metode dan pendekatan kontemporer dalam penafsiran Al-Quran.
PROSPEK LULUSAN (LEARNING OUTCOMES)
Setiap lulusan program studi Ilmu Al-Quran dan Tafsir akan memiliki kompetensi dan kualifikasi yang mendukung pengembangan profesi mereka.
- Kompetensi dan Kualifiasi Utama:
- Peneliti Al-Quran
- Peneliti tafsir
- Penyuluh Agama (dai dan muballigh)
- Pengajar (guru) di lembaga pendidikan formal (SD, SMP, SM dan yang sederajat) dan non formal (majelis taklim).
- Kompetensi dan Kualifikasi Pendukung:
- Imam masjid
- Qori Al-Quran
- Penulis buku terkait Al-Quran dan tafsir
- Penerjemah teks dan literatur berbahasa Arab
- Pegawai di kementerian Agama
- Pegawai di lembaga sosial keagamaan.