FUPI PTIQ Jakarta 3/10/2024: Mengacu kepada proyeksi pada tahun 2050, demografi manusia berdasarkan afiliasi agama dapat dinyatakan bahwa 22 persen dari sekitar 7 milyar manusia adalah muslim. Artinya, tiap ada 100 orang berkumpula setidaknya ada 22 orang yang beragama Islam. Jika tidak ada peristiwa besar semisal pandemi global, maka pertumbuhan umat Islam akan terus meningkat, di mana sekarang rata-rata peningkatan jumlah muslim di dunia adalah 235 persen, sementara jumlah peningkatan manusianya secara global diprediksi ada pada angka 137 persen. Itu artinya, prosentase peningkatan umat Islam dua kali lipat lebih banyak dibanding peningkatan jumlah manusia. Uniknya, Islam akan berkembang di negara-negara Eropa sekitar 142 persen, di pasifik sekitar 257 persen, dan di Amerika (bagian utara) sekitar 25 persen. Pertumbuhan jumlah umat Islam relatif rendah di Afrika yaitu sekitar 2 persen.
Prediksi di atas menggambarkan bahwa umat Islam akan meningkat jumlah di negara-negara maju, yang relatif memiliki pemikiran kritis dan rasional.
Dalam kunjungan ke Belanda, Andi Rahman dan Lukman Hakim melakukan observasi terkait pelaksanaan perkembangan Islam di Belanda. Beberapa kali, dua dosen prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Universitas PTIQ Jakarta berdiskusi dengan beberapa pihak dan lembaga, salah satunya Stichting Generasi Baru (SGB) di kota Utrech. Bapak Supardi, Bapak Naqib, Bapak Iwan Kurniawan, dan Alfarabi merupakan sosok-sosok yang menguatkan prediksi bahwa Islam akan berkembang pesat di Belanda. (AR)
Ust Andi Rahman (Narasumber) bersama Ust. Naqib (Host) dan Jemaah Masjid SGB Utrecht membahas tema-tema keagamaan pada bulan Januari lalu
Suasana diskusi subuh di masjid SGB Utrecht Belanda
berfoto bersama Ust Farabi (tengah berpeci) sebagai sesepuh di Masjid SGB di kediaman bapak Iwan di Ede Belanda.
